POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (DPW IKA UII) Sumut, Muhammad Riau SHR.SH.MH meyakini, Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi,SiK,SH.MSi dapat memperkokoh pondasi peradaban di Sumut.
"Kita optimistis bahwa Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dapat menyatukan masyarakat di Sumut yang multi etnis untuk saling menghormati dan menghargai," ujar Muhammad Riau kepada wartawan di Medan, Kamis (20/7/2023).
Praktisi hukum kondang yang terlibat langsung dalam penanggulangan pandemi Covid-19 ini mengungkapkan, dengan pengalaman sebagai anggota Polri, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, dipastikan dapat mewujudkan area publik yang beradab jauh dari gangguan kamtibmas.
"Kita meyakini bahwa Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mampu memberantas begal, premanisme, narkoba dan penyakit masyarakat (Pekat), serta mampu mengatasi konflik tanah eks PTPN II di Sumut," ungkap Muhammad Riau.
Tokoh pemuda yang sejalan dan sepemikiran dengan Menko Polhukam Mahfud MD karena anti terhadap kalangan mafia ini menambahkan, banyak prestasi Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi selama bertugas, apalagi saat menjabat sebagai Kapolda Riau.
"Saat menjabat Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam berhasil menangani kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Keberhasilan Beliau dengan menciptakan Aplikasi Dashboard "Lancang Kuning" yang mampu mendeteksi hotspot titik panas di sepanjang tahun 2020," ungkap Muhammad Riau.
Dengan aplikasi itu, sambung Muhammad Riau, Polda Riau bekerjasama dengan TNI berhasil memadamkan 6.000 titik api, sehingga Provinsi Riau bebas dari asap kebahakaran hutan dan lahan. Atas capaian dengan menciptakan Aplikasi Dashboard "Lancang Kuning" yang mampu mendeteksi hotspot titik panas di sepanjang tahun 2020 telah berhasil memadamkan 6.000 titik api, sehingga propinsi Riau bebas dari asap.
"Atas capaiannya tersebut, Polda Riau menerima Indonesia Award 2020 oleh Kapolri. Begitu juga dengan keberhasilan penangkapan 463 orang pelaku peredaran, penyalahgunaan narkotika dalam Operasi Anti Narkoba hanya dalam kurun waktu 22 hari saja, dengan menyita 42kg sabu, 50.000 pil ekstasi dan ganja," ungkapnya.
Oleh karena itu, Muhammad Riau optimis dengan pengalaman reserse, inteljen serta prestasi yang pernah diraih Irjen Agung Setya Imam tersebut, dapat berhasil untuk menjaga kamtibmas, upaya preventif dan penegakan hukum demi terwujudnya masyarakat Sumut yang beradab, aman, nyaman, dan menjadi Polri yang Presisi di Sumut.
"Selamat bertugas buat Irjen Agung Setya Imam sebagai Kapolda Sumut. Tentunya kita memberikan dukungan dan turut membantu Polda Sumut di bawah kepemimpinan Irjen Agung Setya Imam Muhammad Riau SHR.SH.MH, untuk mewujudkan Sumut yang beradab, aman, nyaman, dan menjadi Polri yang Presisi di Sumut," pungkas pengurus Peradi tersebut. (PS/REL)