POSKOTASUMATERA.COM – DAIRI - Hari kedua penyelenggaraan Aquabike Jetski World Championship Lake Toba, Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu secara resmi membuka kegiatan tersebut dengan dihadiri ribuan masyarakat dari berbagai daerah, Kamis (23/11/2023), di Dermaga Silahisabungan.
Eddy Berutu menyebut Aquabike Jetski World Championship 2023
merupakan ajang olahraga bergengsi yang diikuti oleh para atlet terbaik dari
berbagai negara.
Dia menyebut event ini
merupakan kesempatan emas bagi Kabupaten Dairi untuk mempromosikan potensi
wisata dan olahraganya kepada dunia Internasional.
"Kabupaten Dairi
memiliki berbagai potensi wisata menarik, kekayaan budaya, dan sejarah yang
tinggi seperti wisata alam Tao Silalahi, Pantai Paropo, Air Terjun Siringo-ringo,
Bukit Siatar Atas, Jembatan Ujung Silalahi, Aek Sipaulak Hosa Loja, dan Tugu
Makam Raja Silahisabungan. Dan masih banyak lagi pesona alam yang berada di
Kabupaten Dairi," ujarnya.
Eddy juga mengatakan bahwa
selain dari pesona alam, Kabupaten Dairi juga memiliki produk unggulan yang
sangat menarik seperti kopi dan ulos tenun Silalahi.
"Kopi menjadi salah
satu produk unggulan penopang kehidupan masyarakat yang dikenal dengan nama
Kopi Sidikalang yang sudah tersohor di tanah air bahkan mancanegara. Kami juga
dengan bangga menampilkan Ulos Tenun Silalahi yang memiliki keunikan tersendiri
dengan gabungan 3 kultur yaitu Pakpak, Toba, dan Simalungun. Ulos langsung
diproduksi oleh penenun wanita yang berasal dari desa Silalahi," ucapnya
Lebih lanjut dikatakan
Eddy, dengan diselenggarakannya Aquabike World Championship Jetski 2023 ini,
dapat membawa Kabupaten Dairi dikenal sampai ke mancanegara.
"Kepada seluruh
pengunjung, selamat menikmati Keberagaman kultur yang dimiliki Kabupaten Dairi
melalui tradisional dengan kemasan kontemporer, fashion show, festival kuliner,
festival UMKM, penampilan artis-artis lokal dan nasional, atraksi wisata dengan
menampilkan seni budaya dari kultur yang ada di Kawasan Danau Toba dengan
keberagaman dan yang saat ini juga menjadi kebanggaan kita bersama yaitu
memecahkan rekor MURI tari Sawan oleh 1.200 siswa di Kabupaten Dairi,"
katanya.
Selanjutnya, Eddy berharap
para tamu undangan dan wisatawan tidak hanya akan menonton saja, tapi akan
banyak menikmati environment wisatanya.
"Mari nikmati
enviroment wisatanya. Karena Kabupaten Dairi juga hadir melakukan persiapan
dengan matang dan berupaya agar seluruh penonton nasional maupun internasional
akan betah atau bahkan kembali berkunjung ke Tao Silalahi," tuturnya. (PS/K.TUMANGGER).