Wakil Ketua I DPRK Lhokseumawe Irwan Yusuf: Pilkada Damai, Wujudkan Demokrasi yang Bersih dan Berkualitas

/ Kamis, 01 Agustus 2024 / 14.06.00 WIB


Irwan Yusuf  | Wakil Ketua I DPRK Lhokseumawe 

POSKOTASUMATERA.COM | LHOKSEUMAWE  -- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan pesta demokrasi yang menjadi hak dan kewajiban setiap warga negara. Pilkada merupakan sarana untuk memilih wakil Pimpinan seperti Gubernur, Bupati, Walikota dan Wakil nya yang akan memimpin Kota Lhokseumawe dan Aceh.

Oleh karena itu, Pilkada harus berjalan dengan damai, jujur, dan adil. Pilkada yang damai merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Pemerintah, penyelenggara Pilkada, partai politik, dan masyarakat sipil harus bekerja sama untuk mewujudkan Pilkada yang damai, demikian diutarakan oleh Wakil Ketua II DPRK Lhokseumawe Irwan Yusuf kepada Poskota 1 Agustus 2024.

Menurutnya, Pemerintah harus menjamin keamanan dan ketertiban selama Pilkada nanti berlangsung. Penyelenggara Pilkada harus melaksanakan Pilkada dengan jujur dan adil.

Partai politik harus berkampanye secara santun dan bermartabat. Masyarakat sipil harus mengawasi jalannya Pilkada dan mencegah terjadinya pelanggaran Pilkada, ujar Irwan Yusuf  alias Geusyik Wan yang terpilih kembali sebagai anggota Parlemen kota Lhokseumawe.

Masyarakat juga memiliki peran penting dalam mewujudkan Pilkada yang damai. Masyarakat harus menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan kota Lhokseumawe dan Aceh.

Lanjut Wakil Ketua DPRK Lhokseumawe ini, Pilkada yang damai merupakan modal penting untuk membangun demokrasi yang bersih dan berkualitas. Demokrasi yang bersih dan berkualitas akan membawa kemakmuran dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat warga Lhokseumawe.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk mewujudkan Pilkada yang damai:

Tidak mudah percaya pada berita hoax dan ujaran kebencian. Berita hoax dan ujaran kebencian dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa masyarakat di kota Lhokseumawe dan Aceh.

Saling menghormati perbedaan pendapat politik. Setiap orang memiliki hak untuk memilih pemimpinnya sesuai dengan pilihannya.

Mendukung upaya-upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada berlangsung. Masyarakat dapat melaporkan kepada pihak yang berwenang jika melihat adanya pelanggaran Pilkada.

Dengan kerja sama seluruh elemen masyarakat, maka Pilkada 2024 dapat berjalan dengan damai, jujur, dan adil. Pilkada yang damai merupakan wujud nyata dari demokrasi yang hidup di Lhokseumawe, Aceh bahkan Indonesia, terang politisi senior dari Partai Gerindra. (ADV)

 

Komentar Anda

Terkini: