Loper Koran Dibegal,Ternyata Medan Belum Aman Dari Geng Motor Dan Begal

/ Minggu, 23 Februari 2025 / 00.38.00 WIB

 


POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Janji Kepolisian untuk memberikan rasa aman bagi Masyarakat khususnya Kota Medan, ternyata belum berjalan sesuai yang diharapkan.Patroli  penanggulangan begal dan genk motor tak membuat geng motor dan pelaku begal ciut.Pada Hari Sabtu (22/02/2025) Kawanan begal bersenjata tajam kembali beraksi di Kawasan Jalan Sutrisno Medan, yang kali ini korbannya salah seorang pekerja Loper Koran.

Akibat dari aksi kawanan begal ini, mengakibatkan Asr (69) warga Kecamatan Medan Area yang  mengalami luka dan patah tulang pada bagian bahu kirinya.

Informasi yang diperoleh, kejadian ini terjadi pada Hari Sabtu (22/02/2025) sekira pukul 04.55 WIB.Saat korban yang bekerja sebagai loper koran melintas di jalan Sutrisno dengan mengendarai sepeda motor Honda Supra X BK 6616 FN, untuk mengantar koran ke Jalan Pandu Medan.

Di perjalanan, korban dipepet dua orang pelaku yang mengendarai satu unit sepeda motor.Salah seorang Pelaku mengacungkan senjata tajam sembari menendang korban hingga terjatuh ke jalan (aspal).

Pada saat pelaku hendak  mengambil sepeda motor korban, ada seorang pengendara lain yang melintas di jalan tersebut sehingga, para pelaku melarikan diri meninggalkan korban dan sepeda motor milik korban.

Selanjutnya, Korban menghubungi anaknya dan meminta untuk menjemputnya di lokasi kejadian. Setibanya di lokasi, korbanpun dibawa anaknya ke Rumah Sakit Muhammadiyah Medan untuk mendapat pengobatan.

Setelah selesai berobat, korban didampingi dua orang anaknya mendatangi Polsek Medan Area untuk membuat laporan polisi atas apa yang baru dialaminya. 

Namun langkah polisi untuk melakukan penyelidikan terhambat karena, tak ada warga yang berdomisili di sekitar lokasi kejadian berkenan memberikan rekaman cctv di jam saat terjadinya aksi percobaan pembegalan tersebut.

Saat dikonfirmasi awak media, OP anak korban mengatakan bahwa, ayahnya setiap pagi pergi berkerja mengantarkan Koran ke pelanggan.

"Saya dihubungi ayah pada pukul 05:10 Wib, yang mengatakan bahwa ayah mengalami percobaan pembegalan, sehingga mengalami patah di bagian bahu kanannya", jelas OP.

Dari sejumlah Warga kota Medan, kejadian ini membuat warga menjadi resah terutama pencari nafkah yang pergi dan pulang di malam hari.Menurut Warga, padahal belakangan ini, pihak kepolisian sedang gencar melaksanakan operasi keselamatan apakah hanya untuk lalu lintas saja ?.(PS/IG).

Komentar Anda

Terkini: