POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tapanuli Selatan, Taufik Hidayat, S.E., M.M., C.Med, bersama stafnya secara resmi menyerahkan Laporan Akhir Sistem Data Manajemen Organisasi dan Dokumentasi (SDMOD) ke Bawaslu Provinsi Sumatera Utara Selasa (18-3-2025). Penyerahan ini berlangsung di Kantor Bawaslu Provinsi Sumut dan menjadi bagian dari upaya transparansi serta akuntabilitas dalam pelaksanaan tugas pengawasan pemilu di wilayah Tapanuli Selatan.
Taufik Hidayat menegaskan bahwa laporan ini mencerminkan komitmen Bawaslu Kabupaten Tapanuli Selatan dalam menjaga integritas dan profesionalisme dalam mengawasi proses demokrasi. “Kami memastikan bahwa setiap tahapan yang telah kami jalankan terdokumentasi dengan baik, sehingga dapat menjadi bahan evaluasi dan pembelajaran untuk pemilu maupun Pilkada serentak berikutnya,” ujar Taufik.
Laporan SDMOD ini berisi berbagai aspek penting, termasuk data terkait pengawasan tahapan pemilu, hasil investigasi pelanggaran, serta rekomendasi untuk peningkatan efektivitas pengawasan ke depan. Dengan adanya sistem ini, diharapkan Bawaslu dapat terus meningkatkan kualitas pengawasan serta memberikan informasi yang transparan kepada publik.
Sementara itu, perwakilan dari Bawaslu Provinsi Sumatera Utara yang menerima laporan ini mengapresiasi kerja keras Bawaslu Kabupaten Tapanuli Selatan dalam menyelesaikan laporan dengan detail dan akurat. Mereka menegaskan bahwa laporan ini akan menjadi bahan analisis yang berguna dalam penyusunan strategi pengawasan pemilu mendatang.
Selain menyerahkan laporan, pertemuan ini juga menjadi momentum untuk berdiskusi mengenai tantangan dan peluang dalam pengawasan pemilu, terutama menjelang pemilihan kepala daerah yang akan datang. Diskusi ini mencakup berbagai strategi untuk meningkatkan koordinasi antara Bawaslu di tingkat kabupaten dan provinsi guna memastikan pemilu yang jujur dan adil.
Bawaslu Kabupaten Tapanuli Selatan berkomitmen untuk terus meningkatkan peran pengawasannya dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi serta memperkuat kapasitas sumber daya manusia. Dengan langkah ini, diharapkan kepercayaan publik terhadap lembaga pengawas pemilu semakin meningkat, sekaligus memastikan demokrasi yang berkualitas di Indonesia.
Penyerahan laporan ini menandai langkah maju dalam penguatan sistem pengawasan pemilu di Sumatera Utara. Dengan kerja sama yang solid antara Bawaslu di berbagai tingkatan, diharapkan pemilu yang lebih transparan dan akuntabel dapat terwujud demi kepentingan masyarakat dan demokrasi yang lebih baik.(PS/BERMAWI)
