POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Suasana religius menyelimuti halaman Kantor Camat Sayurmatinggi, Rabu (16/4/2025), saat Pemerintah Kecamatan Sayurmatinggi menggelar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-21 tingkat kecamatan. Dengan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Tapanuli Selatan, Jafar Syahnuddin Ritonga, MBA DBA, pembukaan MTQ ini berlangsung meriah namun tetap khidmat sejak pukul 09.00 WIB.
Wabup Tapsel Apresiasi Spirit Keagamaan Masyarakat
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi atas semangat keislaman yang ditunjukkan warga Sayurmatinggi. Menurutnya, MTQ bukan hanya tentang perlombaan membaca Al-Qur’an, tetapi juga sebagai sarana memperkuat nilai-nilai Islam dan mempererat ukhuwah islamiyah. “MTQ ini adalah ladang pahala, tempat kita menanam cinta kepada Al-Qur’an dan memperkuat karakter generasi muda,” ujarnya.
Deretan Tokoh Meriahkan Gelaran MTQ
Acara ini juga dihadiri berbagai tokoh penting daerah, mulai dari Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala Dinas Pertanian, perwakilan Dinas PMPTSP, Camat Sayurmatinggi Enri Cofermi Batubara, M.Pd, hingga para kepala desa, lurah, tokoh agama, serta tokoh masyarakat lainnya. Suasana keakraban dan semangat kebersamaan tampak di antara para tamu undangan yang hadir.
Peserta Tampil Penuh Semangat dan Percaya Diri
Tahun ini, MTQ diikuti 63 peserta yang terdiri dari 49 peserta cabang Mujawat dan 14 peserta cabang Tartil Qur’an, mewakili seluruh desa dan kelurahan di Kecamatan Sayurmatinggi. Mereka tampil dengan percaya diri dan ketekunan tinggi, membacakan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan tartil dan lantunan yang menyentuh hati.
MTQ, Ajang Pendidikan Karakter Generasi Qur’ani Untuk Tapsel Kembali Bangkit
Camat Sayurmatinggi, Enri Cofermi Batubara, menegaskan bahwa MTQ ke-21 bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wahana pembinaan akhlak dan karakter. “Melalui MTQ, kita mendidik anak-anak kita agar tumbuh menjadi generasi Qur’ani yang tidak hanya cerdas, tapi juga berakhlak mulia,” ungkapnya dalam laporan kegiatan.
Desa Sialang Raih Juara Umum
Setelah melewati tahapan penilaian yang ketat, Dewan Hakim akhirnya menetapkan Desa Sialang sebagai juara umum MTQ tahun ini. Kemenangan ini disambut antusias dan penuh haru oleh warga Sialang, yang merasa bangga bisa mengharumkan nama desanya.
Warga Padati Lokasi, Jadikan MTQ Ajang Silaturahmi
Sejak pagi, ratusan warga memadati lokasi acara. Tak hanya datang untuk menyaksikan perlombaan, mereka juga menjadikan MTQ sebagai ajang silaturahmi antarwarga desa. Suasana hangat dan penuh kebersamaan mewarnai kegiatan hingga penutupan yang digelar pukul 16.00 WIB.
Harapan Agar MTQ Terus Jadi Tradisi Tahunan
Dengan suksesnya MTQ ke-21 ini, harapan pun mengalir dari masyarakat dan pemerintah agar kegiatan serupa terus dilaksanakan tiap tahun. Tak hanya sebagai tradisi, tetapi juga sebagai tonggak membangun peradaban yang berlandaskan Al-Qur’an.(PS/BERMAWI)
