Penerimaan Rapor SMPN 2 Marancar: Sinergi Evaluasi dan Apresiasi dalam Mendorong Budaya Berprestasi

/ Senin, 30 Juni 2025 / 18.56.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM – TAPANULI SELATAN – Penerimaan rapor semester genap Tahun Ajaran 2024/2025 di SMP Negeri 2 Marancar, Sabtu (28/6/2025), tak sekadar menjadi momen evaluatif, namun juga sarat makna inspiratif. Sekolah yang terletak di wilayah Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan ini menjadikan momentum pembagian rapor sebagai wahana membangun ekosistem pendidikan yang menghargai proses dan capaian siswa. Ditandai dengan pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi, kegiatan ini menunjukkan komitmen sekolah dalam mengintegrasikan prinsip reward system sebagai penguat motivasi belajar.


Kepala SMPN 2 Marancar, Ratna Dewi Harahap, S.Pd., dalam sambutannya menegaskan bahwa pemberian hadiah bukan hanya simbol pujian, melainkan strategi edukatif untuk membentuk karakter siswa yang kompetitif, etis, dan tangguh. “Penghargaan ini tidak semata-mata diberikan karena nilai, tetapi juga mempertimbangkan kedisiplinan, keaktifan ekstrakurikuler, dan sikap sosial. Kami ingin membentuk insan yang unggul secara holistik,” tuturnya. Pendekatan ini sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka yang menempatkan siswa sebagai subjek aktif dalam proses pembelajaran.


Penyerahan rapor dilakukan secara serentak di ruang kelas masing-masing, disaksikan oleh siswa, orang tua, dan dewan guru. Nuansa kebersamaan dan kekhidmatan berpadu harmonis dengan semangat apresiasi saat para siswa dipanggil satu per satu menerima hadiah. Beragam bentuk penghargaan seperti alat tulis edukatif, buku bacaan, dan sertifikat motivasional menjadi bentuk nyata dari kepedulian sekolah terhadap pertumbuhan setiap individu peserta didik.


Dari perspektif ilmu pendidikan, penerapan penghargaan dalam lingkungan sekolah telah lama dikaji sebagai metode yang efektif dalam menstimulasi perilaku positif. Menurut teori behavioristik yang dipopulerkan oleh B.F. Skinner, reinforcement positif mampu memperkuat respons yang diharapkan. Dalam konteks ini, SMPN 2 Marancar telah mempraktikkan bentuk penguatan positif yang tidak hanya meningkatkan motivasi intrinsik, tetapi juga memperkuat relasi emosional antara siswa dan sekolah sebagai institusi pengasuh nilai.


Tak hanya laporan individual, pihak sekolah juga menyampaikan evaluasi capaian kolektif melalui presentasi kurikulum. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum mengungkapkan adanya peningkatan rerata nilai akademik sebesar 8% dibanding semester lalu. Program literasi yang intensif melalui pojok baca kelas dan perpustakaan keliling turut menyumbang pada peningkatan tersebut, memperlihatkan efektivitas pendekatan kontekstual dalam mendorong minat baca siswa.


Selain akademik, ranah non-akademik juga menunjukkan geliat menggembirakan. Siswa-siswi SMPN 2 Marancar berhasil menorehkan prestasi di ajang Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, seperti fashion show daur ulang bahan plastik dan pameran hasil karya limbah kreatif. Keberhasilan ini mengindikasikan bahwa pendekatan pendidikan berbasis potensi dan keberlanjutan telah membuahkan hasil, sejalan dengan paradigma pendidikan abad ke-21 yang menekankan kolaborasi, kreativitas, dan kesadaran lingkungan.


Menutup kegiatan semester ini, sekolah berpesan agar masa liburan digunakan secara produktif dan menyenangkan. Para orang tua diimbau untuk terus menjadi mitra dalam membangun kebiasaan belajar dan karakter anak di rumah. “Kami percaya, sinergi antara sekolah dan keluarga akan menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga matang secara emosional dan sosial,” ucap Ratna Dewi Harahap, mengakhiri acara dengan penuh optimisme menyongsong tahun ajaran baru.(PS/BERMAWI)


Komentar Anda

Terkini: