Kepala SMAN 2 Padangsidimpuan Akhuruddin Harahap S.Sos M.Pd
POSKOTASUMATERA.COM – PADANGSIDIMPUAN – Dalam era disrupsi dan perubahan cepat di sektor pendidikan, SMAN 2 Padangsidimpuan kembali menunjukkan kualitasnya sebagai lembaga pendidikan unggulan. Sebanyak 56 siswa dari sekolah ini berhasil menembus seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tahun 2025 melalui dua jalur utama: Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Capaian ini bukan sekadar angka statistik, melainkan indikator kuat dari keberhasilan implementasi kurikulum berbasis kompetensi dan karakter yang digaungkan dalam Kurikulum Merdeka. Kepala SMAN 2 Padangsidimpuan, Akhiruddin Harahap, S.Sos., M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya terhadap pencapaian kolektif ini.
"Alhamdulillah, ini adalah hasil dari kerja keras kolaboratif seluruh unsur sekolah — mulai dari siswa, guru, hingga orang tua. Ini membuktikan bahwa ekosistem pendidikan yang sehat dan adaptif dapat mencetak generasi unggul yang siap bersaing di tingkat nasional," ujarnya.
Secara ilmiah, keberhasilan ini mengafirmasi efektivitas pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa, dengan penekanan pada literasi, numerasi, dan kemampuan berpikir kritis, yang menjadi landasan utama dalam asesmen seleksi SNBT. Tidak hanya itu, melalui program bimbingan belajar, pemetaan potensi, serta mentoring intensif, siswa dibekali tidak hanya dengan pengetahuan, tetapi juga strategi menghadapi tantangan seleksi berbasis asesmen kompetensi.
Yang lebih membanggakan, para siswa yang lolos tersebar di berbagai program studi strategis seperti Kedokteran, Teknik Sipil, Ilmu Komputer, Ekonomi, dan Pendidikan — bidang yang sangat relevan dengan kebutuhan pembangunan nasional dan daerah. Hal ini menandakan adanya kesadaran karier yang matang dan kesesuaian antara minat, bakat, dan kebutuhan masa depan.
Keberhasilan ini turut mendukung visi pembangunan pendidikan yang dicanangkan oleh Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, dalam kerangka Kolaborasi Sumut Berkah, yang mendorong terciptanya SDM unggul dan berdaya saing.
Tak kalah penting, prestasi ini menciptakan efek inspiratif di lingkungan sekolah. Siswa-siswa kelas X dan XI kini memiliki panutan nyata dalam diri para senior mereka. Semangat kompetisi sehat dan budaya akademik pun semakin menguat. SMAN 2 Padangsidimpuan berkomitmen untuk terus memperkuat strategi pembinaan akademik dan pengembangan karakter, sebagai bagian dari investasi jangka panjang dalam membentuk generasi intelektual berkarakter.
Akhiruddin menutup dengan pesan sarat harapan, “Semoga anak-anak kami yang telah lolos menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai kejujuran, kepedulian, dan kontribusi positif, baik bagi bangsa, daerah, maupun almamater tercinta.”
Dengan capaian ini, SMAN 2 Padangsidimpuan tak hanya menorehkan prestasi, tetapi juga menegaskan eksistensinya sebagai sentra pendidikan transformasional di Cabang Pendidikan Wilayah XI , yang siap menjawab tantangan abad ke-21 dengan kualitas, integritas, dan visi masa depan.(PS/BERMAWI)
