POSKOTASUMATERA.COM – PADANGSIDIMPUAN – Hari kedua pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMAN 3 Padangsidimpuan pada Jumat (11/6/2025) berlangsung penuh semangat dan edukatif. Kegiatan ini difokuskan pada pengenalan ekstrakurikuler sekolah serta penyuluhan sosial dari pihak kepolisian. Para siswa baru disambut hangat oleh kakak kelas yang mempresentasikan berbagai organisasi dan unit kegiatan siswa (ekskul) yang aktif di lingkungan sekolah.
Berbagai ekskul yang diperkenalkan antara lain baris-berbaris (PBB), Unit Kesehatan Sekolah (UKS), Pramuka, Paskibra, Pandu Digital, serta bidang olahraga seperti bola basket, bola voli, dan futsal. Setiap kakak kelas dari kelas XII yang menjadi anggota aktif di masing-masing kegiatan ekstrakurikuler turut memberikan penjelasan, menunjukkan dokumentasi kegiatan, serta mengajak adik-adik kelas X untuk turut bergabung dan berkontribusi.
Kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi siswa sejak dini, agar mereka tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga aktif dalam kegiatan non-akademik. Menurut panitia MPLS, pengembangan karakter, kepemimpinan, serta kerjasama tim menjadi fokus utama dalam pembentukan siswa berprestasi dan berdaya saing di masa depan.
Materi yang disampaikan mencakup upaya pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba, bahaya judi online, kekerasan digital, serta pergaulan bebas yang semakin marak di era teknologi informasi. Penyuluhan ini dikemas dengan bahasa yang komunikatif dan interaktif, sehingga menarik perhatian siswa baru dan membangun kesadaran akan pentingnya menjaga diri dan lingkungan dari pengaruh negatif.
Kepala SMAN 3 Padangsidimpuan, Drs. Kardan Nasution, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi atas partisipasi aktif para siswa kelas XII serta kerja sama dengan pihak kepolisian. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat dalam membina generasi muda yang berkarakter dan bebas dari penyimpangan sosial.
Dengan semangat kebersamaan dan pendidikan karakter yang kuat, MPLS di SMAN 3 Padangsidimpuan hari kedua ini menjadi momentum penting untuk menanamkan nilai-nilai positif kepada para peserta didik baru. Diharapkan, mereka mampu menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga tangguh dalam menghadapi tantangan sosial masa kini.(PS/BERMAWI)



