Tanaman kentang yang tumbuh subur di Kebun PKK Desa Boangmanalu,
Kecamatan Salak,yang persisnya dipekarangan kantor Kepala Desa yang cukup
luas,sehingga Tim Penggerak PKK dibawah arahan Ny. Enita Imanuel Boangmanalu, selaku
Ketua TP PKK Desa Boangmanalu dimanfaaatkan untuk menanam komoditas kentang.
Kita menanam kentang mengikuti program
ketahanan pangan yang sedang digelorakan oleh Pemerintah, jelas Ny.Enita.
Enita menjelaskan, dipilihnya tanaman kentang
sebagai tanaman di kebun PKK ini adalah untuk mensosialisaaikan budidaya
tanaman kentang bagi masyarakat desa Boangmanalu. Selain itu dengan bertanam
kentang seperti ini diharapkan mampu membantu menopang ekonomi keluarga.
Kalau masyarakat berfikir menanam kentang itu
sulit, namun ternyata tidak. Bertanam kentang itu mudah asal kita punya kemauan
dan sungguh-sungguh. Selain itu kalau ibu-ibu rajin bercocok tanam seperti ini,
tentunya akan bisa membantu ekonomi keluarga. Hasilnya selain dikonsumsi
sendiri bisa juga dijual ke pasar atau tetangga, ucap dia.
Disamping itu, kita tahu disaat sekarang ini
harga beras sedang naik, dengan mengajak kaum ibu bercocok tanam dipekarangan
masing-masing, kami berfikir bagaimana masyarakat beralih dari beras kekentang,
dalam satu kali satu hari kita konsumsi kentang untuk mengurang konsumsi beras.
Sering kami sosialisasikan untuk menu sarapan pagi supaya tidak lagi
mengkonsumsi nasi, tapi diganti dengan olahan kentang. Selain lebih hemat
tentunya baik untuk kesehatan kita, ucap Enita kemudian.
Di atas lahan lebih kurang 800 meter ini,
tanaman kentang tumbuh subur. Enita menjelaskan bahwa seluruh biaya dalam
bertanam kentang di kebun PKK ini dikelola secara swadaya oleh seluruh anggota
PKK desa Boangmanalu. Diperkirakan tanaman kentang yang kini memasuki usia
tanam 2,5 bulan ini akan dipanen pada pertengahan agustus mendatang. (PS/K.TUMANGGER).
