🌟 Oloan Paniaran Nababan, Pemimpin Visioner yang Bawa Humbahas Melesat Maju dan Jadi Teladan Reformasi Daerah

Foto : Guntur Sariaman Simamora.ST (Anggota DPRD Humbahas.Fraksi Perindo) 

POSKOTASUMATERA.COM-HUMBAHAS,-Di bawah kepemimpinan Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan Paniaran Nababan, SH., MH., wajah Humbahas kini tampil dengan semangat baru: lebih maju, berdaya saing, dan berintegritas. Transformasi besar yang terjadi bukan sekadar tampilan fisik pembangunan, tetapi juga perubahan kultur birokrasi dan pola pikir aparatur menuju tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan melayani.

Langkah-langkah strategis Oloan Nababan membawa Humbahas naik kelas di berbagai bidang. Pemerhati pembangunan daerah Guntur Sariaman Simamora.ST  sekaligus Anggota DPRD Humbahas dari Fraksi Perindo, Sabtu, (11/10/2025) menilai Oloan Nababan sebagai sosok pemimpin muda yang tegas, inovatif, dan berpikir jauh ke depan.

“Pak Oloan adalah tipe pemimpin yang tidak hanya bekerja, tetapi menggerakkan sistem. Ia punya keberanian membuat terobosan yang berdampak langsung bagi masyarakat mulai dari tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, hingga ekonomi rakyat,” ucapnya .

Kinerja Oloan Nababan dinilai luar biasa dalam menata birokrasi agar lebih cepat, efektif, dan humanis. Inovasi seperti PRAMUGARI JKN di RSUD Doloksanggul membuktikan komitmennya dalam menghadirkan pelayanan kesehatan yang ramah dan mudah diakses masyarakat.

Bahkan di bidang administrasi, Oloan mendorong digitalisasi layanan pemerintahan, yang membuat masyarakat tidak lagi terhambat urusan berbelit. Bagi Oloan, pelayanan publik bukan sekadar kewajiban, tetapi wujud nyata dari kehadiran negara di tengah rakyat. Kebijakan publik, digitalisasi yang digagas Oloan telah membuka babak baru bagi Humbahas.

“Pelayanan cepat, birokrasi transparan, dan aparatur yang berintegritas itu pondasi kemajuan. Dan Oloan Nababan sedang membangunnya dengan keseriusan dan keteladanan,” ujarnya.

Kesadaran bahwa masa depan daerah ditentukan oleh kualitas generasi mudanya membuat sektor pendidikan menjadi fokus penting. Bupati Oloan mendorong peningkatan kualitas guru, memperkuat sarana pendidikan, serta membuka akses beasiswa bagi pelajar berprestasi.

Lebih dari itu, ia menegaskan bahwa lulusan IPDN, ASN muda, dan tenaga teknis daerah harus menjadi garda terdepan dalam pelayanan publik.

“Pak Oloan selalu bilang, ASN bukan untuk dilayani, tapi untuk melayani. Dan beliau memberi teladan nyata dengan turun langsung ke lapangan,” tambahnya.

Dalam bidang ekonomi, kepemimpinan Oloan Nababan menonjol karena keberpihakannya pada rakyat kecil.

Peningkatan infrastruktur jalan antar desa, revitalisasi pasar rakyat, serta kolaborasi dengan TNI-Polri dalam program “Tanam Jagung Bersama” menjadi bukti konkret komitmennya membangun ekonomi berbasis pertanian rakyat.

Program Food Estate di Humbahas pun kini dikelola dengan pendekatan modern dan partisipatif, mengedepankan teknologi dan pemberdayaan petani lokal.

“Beliau menempatkan rakyat sebagai subjek pembangunan, bukan objek. Ini bukan jargon  ini fakta di lapangan,” tegas Guntur.

Keunggulan utama Oloan Nababan ada pada karakternya yang tegas, konsisten, tapi tetap rendah hati dan terbuka terhadap kritik. " Ia menjadikan setiap masukan sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki kinerja pemerintahannya. Disiplin birokrasi tetap dijaga, namun dengan sentuhan kemanusiaan yang membuat rakyat merasa dekat.

“Pak Oloan berhasil memadukan ketegasan dan empati. Ia bekerja dengan data, dengan hati, dan dengan tanggung jawab moral,” ungkap Guntur lagi.

Berkat arah pembangunan yang jelas dan kerja nyata yang berkelanjutan, nama Humbang Hasundutan kini kian harum di tingkat nasional. "Berbagai penghargaan dan inovasi pelayanan publik telah mengukuhkan Humbahas sebagai salah satu daerah dengan tata kelola terbaik di Sumatera Utara.

Meski sesekali muncul kritik dari pihak tertentu, realitas di lapangan menunjukkan hal sebaliknya: masyarakat menikmati hasil pembangunan yang nyata.

Jalan mulus, fasilitas publik membaik, pelayanan semakin cepat, dan ekonomi rakyat kembali hidup.

“Kerja yang baik tidak perlu banyak bicara karena hasilnya yang berbicara,” tutup Guntur dengan penuh keyakinan.

“Dan hari ini, hasil itu nyata di Humbahas, di bawah kepemimpinan Dr. Oloan Paniaran Nababan.”

Kepemimpinan Dr. Oloan Paniaran Nababan bukan hanya membawa Humbahas lebih maju, tetapi juga menciptakan paradigma baru tentang bagaimana pemerintahan daerah bisa bekerja dengan visi, integritas, dan kasih terhadap rakyatnya. Ia bukan sekadar seorang kepala daerah, tetapi pemimpin perubahan yang menanamkan semangat “melayani dengan hati, membangun dengan nurani.” (PS/BN)