POSKOTASUMATRA.COM - ACEH TENGGARA - Bupati Aceh Tenggara H. M. Salim Fakhry menghadiri kegiatan kenduri dan menyerahkan santunan kepada ahli waris korban jiwa banjir bandang di Desa Lawe Penanggalan, Kecamatan Ketambe, Senin (15/12/2025).
Kegiatan ini digelar sebagai bentuk duka cita sekaligus doa bersama bagi para korban yang meninggal dunia akibat bencana tersebut.
Kenduri diisi dengan doa dan tahlil bersama yang diikuti oleh keluarga korban, tokoh masyarakat, serta unsur pemerintah daerah. Doa bersama tersebut dipanjatkan untuk 11 warga Desa Lawe Penanggalan yang menjadi korban jiwa dalam peristiwa banjir bandang yang terjadi sekitar dua pekan lalu.
Usai doa bersama, Bupati Aceh Tenggara menyerahkan santunan kepada 11 ahli waris korban. Masing-masing keluarga menerima santunan sebesar Rp 2 juta. Santunan tersebut merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah daerah kepada keluarga yang ditinggalkan.
Dalam sambutannya, Salim Fakhry menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa warga Desa Lawe Penanggalan. Ia berharap santunan yang diberikan dapat sedikit meringankan beban keluarga korban di tengah suasana duka.
Selain itu, Salim Fakhry mengatakan Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara saat ini tengah menyusun langkah penanganan lanjutan pasca bencana, termasuk rencana relokasi bagi warga yang bermukim di kawasan rawan banjir. Dalam rencana relokasi tersebut, masyarakat tidak diperkenankan membangun tempat tinggal di sepanjang aliran sungai.
Menurut dia, kebijakan tersebut penting dilakukan sebagai upaya mitigasi bencana untuk mencegah jatuhnya korban jiwa di masa mendatang. Pemerintah daerah, kata dia, akan menyiapkan lokasi relokasi yang lebih aman bagi warga terdampak.
Bupati juga mengimbau masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan, mengingat kondisi cuaca yang masih tidak menentu. Ia meminta warga segera melaporkan kepada aparat desa atau pemerintah setempat jika terjadi peningkatan debit air sungai atau tanda-tanda potensi bencana lainnya.
Kegiatan kenduri dan penyerahan santunan ini menjadi bagian dari rangkaian upaya pemerintah daerah dalam mendampingi masyarakat pasca bencana, baik melalui bantuan sosial, pendampingan, maupun langkah-langkah penanganan jangka panjang.
Kenduri diikuti sertai unsur Wakil Bupati Aceh Tenggara, Kapolres, Dandim 0108/Agara, Camat Ketambe, dan warga desa di kecamatan Ketambe yang terdampak banjir. (PS/AZHARI)
