Anggota DPRK Lhokseumawe Said Fachri, Budayakan Membuang Sampah Pada Tempatnya

/ Jumat, 05 Agustus 2022 / 09.51.00 WIB
Anggota DPRK Lhokseumawe, Said Fachri, (tengah) sedang menjadi pembicara pada siarang langsung RRI seputar permasalahan sampah di Kota Lhokseumawe, (FOTO|PS-DAHLAN)

POSKOTASUMATERA.COM| LHOKSEUMAWE - Anggota DPRK Lhokseumawe mengajak semua lapisan masyarakat dalam wilayah Kota Lhokseumawe untuk membudayakan buang sampah pada tempatnya. Masyarakat perlu membiasakan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan, karena menjaga sampah tidak hanya tugas pemerintah, melainkan tugas kita bersama.

Demikian dikatakan oleh Said Fachri, anggota DPRK Lhokseumawe dalam siaran langsung RRI Lhokseumawe, Jumat 5 Agustus 2022 kemarin.

Menurutnya menjaga Kota Lhokseumawe  dengan tidak membuang sembarangan sampah perlu andil dari semua pihak, termasuk masyarakat. Kesadaran diri agar tidak membuang sampah sembarangan merupakan upaya menjaga lingkungan.

“Saya pikir kesadaran ini (tidak membuang sampah sembarangan) harus tumbuh dalam diri kita semua sih,” ucap Said Fachri yang juga anggota Banggar DPRK Lhokseumawe.

Sementara itu, kerap ditemukan lokasi-lokasi yang sejatinya bukan tempat sampah justru bejibun sampah menumpuk di lokasi tersebut. Maka tidak heran, masyarakat yang sadar kemudian geram dengan tindakan oknum yang membuang sampah sembarangan. Mereka lantas memasang spanduk-spanduk teguran yang bahkan bahasanya bernada ancaman.

“Membuang sampah sembarangan ini seolah membudaya, saya pernah lihat sendiri tempat publik jadi tempat sampah", ujar nya.

Pendapat-pendapat ini bukan tanpa alasan, sebagai contoh pembersihan parit di Kota Lhokseumawe baru baru ini petugas DLH  mengangkat banyak sampah, seperti plastik dan styrofoam. Padahal dua jenis sampah ini sulit diurai.

Said menambahkan, Kota Lhokseumawe melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) merupakan dinas yang secara teknis mengurusi persoalan persampahan. Petugas DLH benar benar harus siap bekerja secara maksimal dan terukur, untuk bisa menghandel persoalan kebersihan di Kota Lhokseumawe yang sedang dipacu penataan oleh Pj Waikota, Dr. Imran MA.

Sementara itu Kepala DLH Kota Lhokseumaw, Syuib, S.Sos menyebutkan, petugas terus turun memastikan layanan persampahan dilakukan dengan baik. Kini, layanan persampahan sudah menyentuh hingga bagian hulu, langsung ke perumahan warga.

“Yang tidak terjangkau mobil besar, kami siapkan pickup dan bahkan ada armada motor. Keluhan soal sampah langsung juga kami respon,” katanya.

Secara umum kesadaran sebagian besar masyarakat Kota Lhokseumawe sudah cukup baik. Namun oknum atau sebagian kecil masyarakat masih tidak peduli dengan kebersihan. Sejatinya, ada sanksi denda bagi pelanggar. Namun kita belum memiliki regulasi khusus dalam pelaksanaannya.

Kini DLH hanya memberikan teguran dan sanksi sosial dengan mencatat mereka yang tidak peduli dan buang sampah sembarangan. Sayangnya, terkadang masih mendapat perlawanan oknum masyarakat yang arogan dan tidak peduli kebersihan.

“Kami menyadari inilah resiko pekerjaan,mudah-mudahan masyarakat yang sudah sadar dapat ikut membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat yang tidak peduli pada kebersihan,” harap Syuib

Syuib  berterimakasih kepada masyarakat yang kini semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Seiring hal ini, ia menyebutkan DLH Lhokseumawe tetap mengambil peran menjalankan tugas dengan sebaik mungkin.

“Yang paling utama adalah kesadaran bersama. Saya yakin jika ini sudah terbangun, kota ini akan semakin bersih. Apalagi Lhokseumawe ini oleh Pj Walikota Dr. Imran MA  sedang melakukan penataan Kota Lhokseumawe yang bersih dan beriman, sebut nya. (ADV)
Komentar Anda

Terkini: