Pj Walikota Lhokseumawe Dr. Imran; KUA PPAS APBK 2023 Gunakan Konsep Money Follow Program

/ Selasa, 02 Agustus 2022 / 06.58.00 WIB
Pj Walikota Lhokseumawe
Dr. Drs. Imran, MSi, MA.CD

POSKOTASUMATERA.COM| LHOKSEUMAWE- Penjabat  Walikota Lhokseumawe Dr Imran, dalam sidang Rapat Paripurna DPRK Lhokseumawe menyampaikan penganggaran KUA PPAS APBK Anggaran Tahun 2023 menggunakan konsep  " Money Follow Program" yaitu  penyusunan anggaran berdasarkan bobot program, dan kegiatan yang dapat memberikan kemamfaatan tinggi bagi masyarakat Kota Lhokseumawe.

Demikian diutarakan Pj Walikota Lhokseunawe, Dr. Imran kepada Poskota di sela sela sebelum dimulainya rapat Paripurna, Senin 1 Agustus 2022 di Gedung DPRK Lhokseumawe.

Menurur Imran, Penyusunan Rancangan KUA - PPAS yang disusun berdasarkan prioritas pembangunan Kota Lhokseumawe yang berpihak kepada kepentingan masyarakat. Sehingga KUA-PPAS Kota Lhokseumawe  Tahun 2023 mengusung konsep “  money follow program"  dimana pendekatan penganggaran berdasarkan bobot program, dan kegiatan yang memberikan kemamfaatan tinggi bagi masyarakat.

Tentunya tetap berorientasi pada anggaran berbasis kinerja yang bertujuan untuk menunjukkan keterkaitan antara pendanaan dan prestasi kerja yang akan dicapai sehingga kedepan dapat dilakukan penilaian terhadap hasil yang dicapai oleh setiap organisai perangkat daerah (OPD), sebut Dr Imran.

Selain itu, lanjut Imran, penyusunan penganggaran dilakukan secara terpadu serta diintegrasikan kedalam  aplikasi sistem informasi perangkat daerah (SIPD) sehingga seluruh jenis kegiatan pemerintah tercatat dengan rapi dan transparan serta didasarkan pada nilai efisiensi dan efektivitas dengan mempertimbangkan kebijakan dan asumsi.

Sementara itu, hasil pantauan Poskota, di Gedung DPRK Lhokseumawe, Pj Walikota Lhokseumawe, Dr. Imran menginformasikan tentang gambaran struktur Rancangan Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan Kota Lhokseumawe  Tahun Anggaran 2023, dengan target Pendapatan Daerah sebesar Rp 735.337.627.192,- yang  mengalami penurunan sebesar 6.53 % dari total Pendapatan tahun anggaran 2022 yaitu sebesar Rp. 786.728.218.630.  Hal tersebut terjadi karena penurunan penerimaan dari dana alokasi khusus Aceh (DOKA) tahun anggaran 2022.

Dari total pendapatan Daerah tersebut, yang bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 70.314.867.843,-  Kemudian pendapatan dari Transfer Pemerintah Pusat dan Daerah diperkirakan sebesar Rp. 665.022.759.349,- termasuk transfer dana otonomi khusus Aceh (DOKA) Rp. 27.224.709.894,- dan mengalami penurunan sebesar 65,3 % jika dibandingkan dengan Tahun 2022 sebesar Rp. 78.493.551.332,-

Dari komposisi diatas dapat dikalkulasikan bahwa kontribusi Pendapata Asli Daerah terhadap total Pendapatan Daerah hanya sebesar 9.56 % artinya sebesar 90.44% Kota Lhokseumawe masih bergantung pada pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi.

Sehingga rancangan KUA PPAS  APBK Lhokseumawe Tahun 2023 telah disusun berdasarkan prinsip anggaran berimbang yaitu  berimbang antara Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan, demikian Pj Walikota Dt. Imran MA. (PS/D.AMRI)
Komentar Anda

Terkini: