Kades Aek Nauli Jakson Arianto Hasibuan
POSKOTASUMATERA.COM – TAPANULI SELATAN – Dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, gelombang apresiasi terhadap kinerja Kepolisian Republik Indonesia datang dari berbagai penjuru. Salah satunya adalah Kepala Desa Aek Nauli, Kecamatan Batang Angkola, Jakson Arianto Hasibuan, yang secara terbuka menyampaikan penghormatan dan apresiasi tinggi kepada Polres Tapanuli Selatan, khususnya kepada Kapolres AKBP Yasir Ahmadi, S.I.K., M.H.
Menurut Jakson, Hari Bhayangkara bukan sekadar peringatan simbolik, melainkan momentum strategis untuk merefleksikan peran vital Polri dalam menjaga keamanan, menegakkan hukum, dan merawat ketertiban sosial di tengah dinamika masyarakat. “Kami bangga dengan kehadiran Polri yang bukan hanya menjalankan tugas formal, tetapi hadir secara substansial dalam kehidupan masyarakat,” ujar Jakson.
Salah satu bentuk kontribusi nyata Polres Tapsel yang diapresiasi Jakson adalah pelaksanaan program Jihad Melawan Narkoba. Program ini dinilai sebagai pendekatan integratif dalam memerangi peredaran narkotika, yang tidak hanya menyasar aspek penindakan, tetapi juga pencegahan dan edukasi berbasis komunitas. “Kami melihat langsung bagaimana program ini menjadi tameng kuat untuk menyelamatkan anak-anak bangsa dari bahaya laten narkoba,” tegasnya.
Sebagai pemimpin desa, Jakson menyadari bahwa narkoba adalah ancaman multidimensional yang merusak tatanan sosial, ekonomi, dan masa depan generasi muda. Oleh karena itu, pendekatan humanis dan kolaboratif yang dilakukan oleh jajaran Polres Tapsel dianggap sebagai langkah cerdas dan strategis. “Pendekatan yang dilakukan Polri bukan sekadar represif, tapi juga preventif dan partisipatif. Ini mencerminkan semangat Polri Presisi—Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan,” tambahnya.
Dalam konteks sosiologis, keterlibatan langsung pihak kepolisian dalam kehidupan sosial masyarakat desa menjadi indikator positif dari transformasi institusi Polri. Di Aek Nauli, misalnya, perubahan signifikan dirasakan warga setelah program antinarkoba dijalankan secara intensif dan menyentuh akar persoalan.
Tak hanya memberikan apresiasi, Jakson juga mengajak seluruh elemen masyarakat—termasuk tokoh agama, pemuda, dan lembaga pendidikan—untuk bersinergi dengan aparat dalam menciptakan lingkungan sosial yang sehat dan bebas dari penyalahgunaan narkoba. “Kami di tingkat desa siap menjadi mitra aktif Polri dalam membangun desa yang aman, produktif, dan berdaya saing,” tandasnya.
Menutup pernyataannya, Jakson menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada Kapolres Tapanuli Selatan dan seluruh jajaran yang telah bekerja tanpa kenal lelah demi keamanan dan kesejahteraan masyarakat. “Selamat Hari Bhayangkara ke-79. Teruslah menjadi pengayom, pelindung, dan pelayan rakyat yang setia. Mari kita rawat kebersamaan demi Tapanuli Selatan yang tangguh dan bersinar. Horas!” pungkasnya.(PS/BERMAWI)
