POSKOTASUMATERA.COM-PAKPAK BHARAT-Guna melihat secara langsung kesiapan dan pengamanan posko check point penyekatan mudik sesuai instruksi Pemerintah pusat terhadap larangan mudik yang dimulai dari tanggal 06 Mei 2021 sampai dengan 17 Mei 2021, Bupati Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor kunjungi posko check point penyekatan di Perbatasan Sumut-Aceh tepatnya di Dusun Lae Ikan Desa Tanjung Mulia,Kecamatan STTUJehe, Selasa (10/05/21).
Bupati Pakpak
Bharat Franc Bernhard Tumanggor menyatakan secara keseluruhan pelaksanaan
Operasi Ketupat 2021 dengan melakukan penyekatan mudik di tiga titik pos yaitu
di pos Lae Ikan, Takal Lae dan Penjaratan,dapat dikatakan pelaksanaan fungsi
pos berjalan dengan baik dan lancar.
Ia mengakui
bahwa penyekatan mudik memang membuat sebagaian masyarakat khususnya para
pengguna jalan sedikit terganggu. Namun hal tersebut dilakukan demi kepentingan
bersama yaitu dalam rangka menjaga kesehatan masyarakat dari penularan
Covid-19.
Untuk itu
Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor,meminta kerja sama seluruh
masyarakat untuk mendukung program pemerintah dan bersedia diperiksa oleh
petugas yang berjaga " kepada petugas yang jaga,saya berharap agar tetap
saling bahu membahu dalam melaksanakan tugas ini" katanya.
Saat meninjau
posko check point penyekatan di Perbatasan Sumut-Aceh tepatnya di Dusun Lae
Ikan Desa Tanjung Mulia,Kecamatan STTUJehe, Bupati Franc juga menyerahkan
sejumlah makanan tambahan untuk kebutuhan para petugas yang berjaga.
Di Posko check point penyekatan Perbatasan Sumut-Aceh para petugas yang terdiri dari personil Polres Pakpak Bharat,Personil Kodim 0206/DR, Dishub,Satpol PP serta ASN pemkab Pakpak Bharat tersebut telah memeriksa ratusan kendaraan bermotor baik roda empat maupun roda dua, dimana beberapa diantaranya terpaksa disuruh putar arah dan kembali ke daerah asal karena tidak dilengkapi dengan dokumen perjalanan resmi sesuai Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dalam Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19.(PS/KOTING TUMANGGER).