POSKOTASUMATERA.COM – PADANGSIDIMPUAN –Di tengah semangat kebersamaan, warga Desa Perkebunan PK, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, kini tengah menyaksikan lahirnya sebuah harapan baru. Lahan seluas satu hektar yang sebelumnya kosong mulai dibersihkan dan dipersiapkan untuk ditanami jagung. Program ini bukan sekadar soal bertani, tetapi juga tentang menjaga ketahanan pangan dan memberi napas baru bagi ekonomi masyarakat desa.
Suasana gotong royong terasa sejak proses pembersihan dimulai. Warga bersama aparat desa saling bahu-membahu, seolah menyadari bahwa lahan ini bukan hanya milik pemerintah, melainkan milik bersama. Bibit jagung unggul, pupuk, hingga dolomit sudah tersedia, menandakan keseriusan program ini. Jika cuaca mengizinkan, minggu depan benih jagung akan mulai ditanam, menyemai harapan bagi panen yang melimpah di masa depan.
Kepala Desa Perkebunan PK, Lumalo Harahap, menegaskan bahwa program ini bukanlah kegiatan formalitas semata. “Kita ingin lahan ini menjadi contoh nyata bagi warga. Kalau kita bisa memanfaatkan tanah yang ada, bukan hanya ketahanan pangan yang terjaga, tapi juga kesejahteraan masyarakat bisa meningkat,” ucapnya penuh optimisme.
Jagung dipilih bukan tanpa alasan. Selain mudah ditanam, jagung juga menjadi salah satu kebutuhan penting masyarakat, baik sebagai bahan pangan maupun pakan ternak. Dengan begitu, hasil panen nantinya diharapkan tidak hanya memberi makanan, tetapi juga membuka peluang tambahan penghasilan bagi warga.
Masyarakat menyambut langkah ini dengan antusias. Sejumlah warga bahkan sudah menyatakan kesediaannya membantu dalam proses penanaman dan perawatan tanaman. Semangat gotong royong inilah yang membuat program ini terasa lebih hidup. Tidak sekadar menanam jagung, melainkan juga menanam rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap masa depan desa.
Selain itu, penerapan pupuk dolomit diyakini akan membuat tanah lebih subur dan tanaman tumbuh optimal. Hal ini menjadi bukti bahwa desa tidak hanya bergerak, tetapi juga berusaha menerapkan cara bertani yang lebih baik dan berkelanjutan. Dengan perencanaan yang matang, masyarakat percaya panen jagung kali ini akan menjadi kebanggaan bersama.
Program penanaman jagung ini hanyalah awal. Ke depan, Desa Perkebunan PK bertekad memperluas lahan dan memperkuat sektor pertanian sebagai fondasi ekonomi desa. Harapannya sederhana namun besar: agar setiap tetes keringat yang ditanam hari ini dapat tumbuh menjadi sumber kehidupan yang lebih sejahtera bagi generasi mendatang.(PS/BERMAWI)
